Pendeta Bahira Melihat Tanda-Tanda Kenabian Pada Muhammad SAW


Berita tentang perjalanan Nabi Muhammad saw. ke negeri Syam dan kemudian bertemu dengan pendeta Bahira banyak disebut dalam buku riwayat tentang Islam.  Disebutkan bahwa dalam perjalanan ke Syam bersama pamannya Abu Thalib itu beliau bertemu dengan seorang pendeta nasrani  yang bernama Bahira.

Pada saat bertemu dengan Muhammad saw. pendeta Bahira merasa melihat tanda-tanda kenabian ada pada wajah dan kedua bahu Muhammad saw. Pendeta Bahira bertanya kepada Abu Thalib: "Apa hubungan anak ini dengan anda?"
Dijawab oleh Abu Thalib: "Dia anakku!"
Pendeta Bahira menyangkal: "Tidak mungkin ayah anak ini masih hidup!"
Abu Thalib menerangkan: "Dia anak saudaraku. Ayahnya meninggal dunia di saat dia masih dalam kandungan ibunya." Kemudian, Bahira menyarankan: "Anda benar, ajaklah ia pulang ke negeri anda dan hati-hatilah terhadap orang-orang Yahudi.

Kebenaran berita pendeta Bahira yang melihat tanda-tanda kenabian ini bisa diperkuat dengan adanya berita akan datang seorang Nabi setelah Nabi Isa as. terdapat di dalam kitab suci kaum Nasrani. Sejak mereka mendustakan berita akan datangnya seorang nabi dan rasul yang bernama Muhammad saw., mereka sebenarnya menanti-nantikan kedatangan nabi yang dijanjikan, tapi itu mereka tutupi dengan mengatakan bahwa nabi yang dijanjikan itu tidak akan datang selama-lamanya...
Tetapi ternyata ia sekarang telah datang sebagai kenyataan...!